Minggu, Juni 22, 2025

Top 5 This Week

Related Posts

Ketimpangan Penyerapan Aspirasi, Karang Taruna Wondama Soroti Anggota DPR PB Dapil V

Orideknews.com, Teluk Wondama, – Ketua Karang Taruna Kabupaten Teluk Wondama periode 2023–2028, Tonci Markus Somambui, menyoroti ketidakhadiran anggota DPR Papua Barat Daerah Pemilihan (Dapil) V yang berasal dari Kabupaten Kaimana dalam kegiatan reses di Teluk Wondama.

Menurut Tonci, hingga memasuki masa sidang kedua tahun 2025, tidak satu pun dari anggota DPR Papua Barat asal Kaimana yang turun langsung ke Teluk Wondama untuk menjaring aspirasi masyarakat.

“Ini sudah reses ketiga. Pertama di akhir tahun 2024, lalu awal 2025, dan sekarang reses kedua masa sidang tahun ini. Tapi tidak ada satu pun dari mereka yang kami lihat turun ke Wondama. Padahal Teluk Wondama juga bagian dari Dapil V,” ujar Tonci di Teluk Wondama, Jum’at (30/5/25).

Tonci membandingkan hal itu dengan dua anggota DPR Papua Barat asal Teluk Wondama yang justru aktif melaksanakan reses di dua wilayah, baik di Wondama maupun Kaimana. Hal ini menurutnya menunjukkan ketimpangan dalam penyerapan aspirasi masyarakat di Dapil yang sama.

“Ingat, Dapil kalian itu bukan hanya Kaimana. Walaupun kalian berasal dari sana, tapi suara kalian juga ada di Wondama. Jangan abaikan,” tegas Tonci.

Ia menyebutkan, Teluk Wondama dalam waktu dekat akan menjadi tuan rumah dua agenda besar gerejawi di Tanah Papua, yakni perayaan satu abad Injil masuk di Wondama pada Oktober–November 2025, serta Sidang Raya GKI Tanah Papua yang dijadwalkan berlangsung pada tahun 2027.

“Kami sangat membutuhkan kehadiran anggota DPR untuk menjaring aspirasi dan mendukung persiapan dua agenda besar ini. Sangat disayangkan jika tidak ada perhatian dari mereka,” ungkap Tonci.

Ia pun mengajak masyarakat Teluk Wondama agar lebih selektif dalam memilih calon anggota legislatif pada pemilu mendatang. Menurutnya, suara masyarakat seharusnya diberikan kepada calon yang memiliki komitmen terhadap pembangunan dan kepentingan daerah asal.

“Kalau ke depan mereka tidak pernah datang, ya sudah. Masyarakat harus cerdas. Pilih caleg yang benar-benar berasal dari dan peduli terhadap Wondama,” pungkasnya.

Ia menilai bahwa kunjungan langsung anggota dewan ke daerah-daerah konstituen sangat penting, terutama dalam rangka menyosialisasikan serta menjelaskan penggunaan dan peruntukan dana Otonomi Khusus (Otsus) kepada masyarakat.

“Sebagai wakil rakyat, mereka seharusnya turun ke lapangan, mendengarkan aspirasi masyarakat, dan menjelaskan bagaimana dana Otsus digunakan. Ini penting agar masyarakat tahu dan dapat ikut mengawal pelaksanaannya,” tambah Tonci.

Ia berharap ke depan para anggota DPR Papua Barat dari Dapil V dapat lebih memperhatikan dan melibatkan diri secara aktif di Teluk Wondama, demi memastikan suara masyarakat di daerah ini benar-benar tersampaikan dan diperjuangkan di tingkat provinsi.

Hingga berita ini disiarkan, sejumlah Anggota DPR PB Dapil V Seperti Ferry Auparay dan Amin Ngabalin belum merespon. (ALW/ON)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Popular Articles

error: Hati-hati Salin Tanpa Izin kena UU No.28 Tahun 2014 Tentang HAK CIPTA dan/atau UU RI No.19 Tahun 2016 atas perubahan UU RI No.11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE)