Orideknews.com, Merauke – Ketua Badan Pekerja Sinonde GPI di Tanah Papua, Pdt. Izak S.D Iwong mengungkapkan bahwa perkembangan Gereja Protestan Indonesia (GPI) di Tanah Papua berkembang cukup pesat.
Hal ini disebabkan karena banyaknya mobilisasi jemaat dari luar yang datang ke Papua dan Papua Barat.
“Sebagai contoh mobilisasi pekerja dari luar Papua yang bekerja di Perkebunan Kelapa Sawit lalu ada juga anggota TNI-Polri dan sebagainya. Itu salah satu indikator yang turut serta membuat GPI di Papua berkembang dengan Pesat” kata Pdt. Izak kepada wartawan di Gereja Pniel, Ermasu Merauke, Selasa (25/10).
Kata dia pertumbuhan dan perkembangan GPI itu berasal dari anggota Jemaat itu sendiri sehingga GPI Tanah Papua bisa berkembang dengan pesat.
Ditambahkannya lagi, sejak berdiri di Tanah Papua hingga saat ini GPI Papua sudah memiliki 20 klasis. 5 klasis diantaranya adalah klasis yang baru dimekarkan.
“Klasis-klasis baru itu adalah Muara Bian, Muata Digoel, Kamrau dan Triton serta 1 klasis lagi di Kabupaten Fakfak” tambah Pdt. Izak. (ARI/ON)