Orideknews.com, MANOKWARI, – AA pria 22 tahun nekat akhiri nyawa Daud Wambrauw dan Hugo Saidui, Selasa, (23/3/21) sekira pukul 04.30 Wit di Transito, Manokwari.
Dalam keterangan pers tertulisnya, Kapolda Papua Barat melalui Kabid Humas Polda Papua Barat, Kombes Pol Adam Erwindi mengatakan sekira pukul 03.00 Wit AA mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) dan duduki salah satu mess kemudian, kedua korban yang merupakan ASN ini, teriaki tersangka AA dengan mengatakan, Jangan mau dengan Laki-Laki ini, dia tidak ada uang.
“Selanjutnya TSK masuk ke dalam ruangan, akan tetapi kedua orang korban masih bertieriak Jangan mau dengan Laki-Laki ini, dia tidak ada uang. Karena tidak tahan dengan ucapan kedua orang korban, sehingga membuat TSK tersinggung dan merasa dihina,” jelas Kabid Humas.
Akhirnya, lanjut Kabid Humas, tersangka AA mengeluarkan sebilah pis** dan menikam kedua korban. Setelah melakukan kesadisannya, AA sempat melarikan diri ke keluarganya di Soribo. Namun, keluarga menyarankan agar AA menyerahkan diri ke ke Polisi, sehingga TSK telah diamankan di Rutan Polres Manokwari.
Kabid Humas menghimbau kepada masyarakat agar menyerahkan kasus itu, kepada pihak Kepolisian untuk diproses sesuai hukum yang berlaku.
Mantan Kapolres Manokwari ini meminta masyarakat jangan melakukan tindakan lain yang melanggar tindak pidana, itu akan membuat permasalahan baru.
“Kepada kepala Suku dan Tokoh masyarakat agar membantu pihak Kepolisian untuk menenangkan keluarga korban dan menyerahkan permasalahan ini kepada pihak kepolisian khusunya Polres Manokwari,” Harap Kabid Humas. (ALW/ON)