OridekNews.com, MANOKWARI, – Semarak pencanangan penanaman 1000 pohon yang digelar Ibu Negara, Iriani Joko Widodo bersama sejumlah anggota Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Indonesia Maju (OASE KIM), turut dimeriahkan Pemerintah dan masyarakat di Papua Barat (1/2/23).
Pada pencanangan tersebut, Kementerian Pertanian berperan penting dalam melakukan pendampingan dan mensukseskan penanaman yang serempak digelar di 36 Provinsi.
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo berpesan agar seluruh UPT vertikal Kementan dapat menfasilitasi gerakan penanaman pohon sebab Kementan merupakan titik tumpu program Indonesia Hijau.
“Penanaman pohon ini sebagai langkah revitalisasi alam, peningkatan produktivitas lahan, mitigasi bencana dan perubahan iklim juga untuk mendorong terciptanya sumber ekonomi dan kemandirian masayrakat yang hasilnya dapat dinikmati bersama,” terang Mentan Syahrul.
Senada dengan Menteri Pertanian, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi mengatakan UPT Kementan yang ada di daerah harus hijau, harus ditanami dengan buah buahan lokal khas daerahnya, agar buah buah lokal bisa lestari.
Meski berlangsung secara hybrid, Kemeriahan aksi penanaman pohon terlihat dengan diawali oleh Penjabat Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpauw.
Sebanyak 100 pohon durian jenis musang king yang ditanam pada lahan seluas 4 hektar dari total 74 hektar lahan pertanian yang ditanami tanaman hortikultura oleh para petani milenial yang ada di Papua Barat.
“Papua Barat dalam hal ini mewakili tanah Papua di kanca nasional untuk melakukan penanaman serempak. Ini karena bentuk keseriusan dalam menjalankan amanah kebijakan pemerintah dalam memajukan sektor pertanian,”ujar Paulus.
“Masyarakat harus dibangkitkan dengan semangat, agar bisa memanfaatkan lahan dengan baik. Kita harus punya produksi andalan yang menjadi penghasilan asli daerah
Dan mimpi saya adalah lahan pertanian kita bisa dikelola dengan serius sehingga bisa menghasilkan banyak hal.” papar Paulus.
View this post on Instagram
Sebagai UPT Kementan di Bumi Kasuari, Politeknik Pembangunan Pertanian Manokwari bersama Badan Standarisasi Instrumen Pertanian (BSIP), Stasiun Karantina Pertanian Kelas I Sorong dan Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Manokwari turut memeriahkan penanaman.
Direktur Polbangtan Manokwari, Purwanta menyampaikan bahwa Penanaman pohon hari ini merupakan bagian dari kegiatan penghijauan pada lahan terbuka.
“Dunia saat ini telah terjadi pemanasan global. untuk itu melalui kegiatan, ini diharapkan mampu menjadi penyemangat bagi masyarakat Papua Barat dalam upaya penghijauan, sekaligus mendorong ketersediaan pangan” tandas Purwanta. (MRN/RR/ON)