Orideknews.com, TELUK WONDAMA, – Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Teluk Wondama, Metusalah Boseren menindaklanjuti pencanangan tanam komoditi pangan alternatif oleh Gubernur Papua Barat, di Manokwari Selatan, dengan mengajak warga di kabupaten tersebut untuk memanfaatkan lahan pekarangan rumah untuk menanam.
“Ayo tetap berkebun untuk menjaga ketersediaan pangan. Lahan pekarangan dapat ditanami umbi-umbian, sayuran, dan buah-buahan,” ungkap Metusalah.
Dikatakannya, dengan mengonsumi vitamin yang terdapat dalam buah dan sayur, mampu meningkatkan daya tahan tubuh, juga mampu meningkatkan sel darah putih untuk menangkal virus dan bakteri jahat penyebab infeksi termasuk virus corona (Covid-19).
Rangkaian aksi tanam komoditi pangan alternatif ini kemudian dilanjutkan oleh BPP se-Kabupaten Teluk Wondama yang dibantu oleh Generasi Tani Milenial Politeknik Pembangunan Pertanian Manokwari yang dimulai pada Rabu (13/5/2020).
Kepala BPP Teluk Duairi, Ottow G. Y. Wosiri menyebutkan, para petani dan penyuluh diarahkan untuk memanfaatkan lahan pekarangan untuk menanam umbi, sayur dan buah.
“Selain itu, untuk percepatan tanam padi, di BPP Duairi juga sedang terlaksana pembibitan mandiri benih,” tutur Ottow.
Dia berharap, petani dapat memajukan pertanian di Kabupaten Teluk Wondama.
Sementara itu, Direktur Politeknik Pembangunan (Polbangtan) Manokwari, drh. Purwanta,M.Kes berharap dengan adanya para mahasiswa PKL dapat mengembangkan SDM pertanian di Kabupaten Teluk Wondama serta menumbuhkan regenerasi petani lewat Gerakan Menanam.
Purwanta menambahkan, melalui Program Komando Strategis Pembangunan Pertanian (Kostratani) Menteri SYL, peran Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) di kecamatan sangat dibutuhkan guna mendampingi dan mengawal petani dalam mendukung pemenuhan kebutuhan pangan nasional. (RR/ON)