Orideknews.com, Manokwari — Tim Pembina Posyandu bersama Dinas Kesehatan Kabupaten Manokwari memberikan pelatihan orientasi komunikasi antarpribadi (KAP).
Dukungan UNICEF melalui HAKLI Papua Barat kegiatan diikui 36 kader posyandu yang berasal dari 36 posyandu di wilayah perkotaan, mulai dari Pasir Putih hingga Maripi.
Ketua Tim Pembina Posyandu Kabupaten Manokwari, Ny. Febelina Indou, mengatakan pelatihan ini bertujuan membekali para kader agar mampu memberikan edukasi kesehatan secara efektif, membangun kepercayaan masyarakat, serta mendorong perubahan perilaku yang sehat.
“Kader harus ramah dan menyenangkan, agar anak-anak tertarik datang ke posyandu dan orang tua semangat mengikuti layanan,” ujar Febelina.
Febelina menjelaskan, kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja sama lintas sektor untuk membangun 10 posyandu percontohan yang dilengkapi sarana dan prasarana memadai sesuai visi dan misi Bupati Manokwari.
Posyandu yang dikembangkan akan dirancang menjadi tempat yang nyaman, lengkap dengan fasilitas pelatihan, layanan kesehatan, bantuan makanan tambahan (PMT), serta dukungan sosial.
“Kami juga sudah siapkan gambarnya agar posyandu nanti layak dan memadai. Para kader akan kami latih secara bertahap untuk menguasai 25 kompetensi layanan,” jelasnya.
Selain pelatihan KAP, para kader juga diperkenalkan pada sistem pelaporan digital untuk memudahkan pencatatan data balita dan layanan posyandu. Data yang dikumpulkan akan terintegrasi dan dikelola bersama Dinas Kesehatan.
Program ini juga mendapat dukungan dari sejumlah instansi terkait seperti Dinas PUPR, Dinas Kesehatan, Dekranasda, Bunda PAUD, serta bidang KB dan pemberdayaan perempuan.
“Kami siapkan starter kit untuk anak-anak, sarana prasarana, dan dekorasi posyandu agar anak-anak tidak bosan saat menunggu. Ada juga kacang hijau dan telur untuk PMT yang rutin diberikan,” tambah Febelina.
Ia menegaskan, pelatihan ini menjadi bekal penting agar kader semakin terampil dalam memberikan pelayanan kesehatan dasar sekaligus mampu menyampaikan informasi kesehatan dengan pendekatan komunikasi yang efektif kepada masyarakat. (ALW/ON).
