

Orideknews.com, Manokwari, – Pelaksana Tugas (Pj.) Sekretaris Daerah Provinsi Papua Barat, Jacob Fonataba, meminta agar permasalahan air dan pendingin ruangan (AC) di lingkungan kantor Gubernur Papua Barat segera diselesaikan.

Hal ini disampaikannya mengingat akan adanya pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur definitif pada 20 Februari 2025, serta rangkaian kegiatan penyambutan dan pelepasan pejabat.
Kepala Daerah akan mengikuti pembekalan di Akademi Militer Magelang pada 21-28 Februari 2025. Sementara itu, acara lepas sambut pejabat Gubernur, Sekretaris Daerah, dan Pj. Sekretaris Daerah akan digelar di Jakarta setelah pelantikan.
“Untuk yang bekerja di lingkungan kantor Gubernur, saya sampaikan bahwa Bapak/Ibu tolong perhatikan toilet, AC, dan air. Dinas PU diminta bantu seandainya bisa bantu untuk air yang sementara ini tidak mengalir,” kata Fonataba.
Ia berharap agar masalah aliran air yang saat ini terhenti dapat segera diatasi sebelum Gubernur dan Wakil terpilih Dominggus Mandacan-Mohamad Lakotani mulai bertugas.
“Saya harap sebelum Gubernur terpilih masuk kantor, atau dua hari ke depan bisa ada air yang mengalir karena kita juga membutuhkan air. AC juga ada yang mandek,” tambahnya.
Fonataba berpesan perbaikan fasilitas kantor tersebut menjadi atensi mengingat akan menunjang kelancaran operasional pemerintahan setelah pelantikan Gubernur definitif. (ALW/ON).