Orideknews.com, Papua Barat Daya – Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Manokwari, selaku penanggungjawab Provinsi Papua Barat Daya, terus berupaya mendorong percepatan penanaman padi melalui monitoring perluasan areal tanam (PAT).
Kegiatan monitoring ini digelar di BPP Aimas, Kabupaten Sorong, (19/8/24) yang melibatkan berbagai pihak, termasuk Kepala Dinas Pertanian, Kepala Bidang Tanaman Pangan, Kepala Bidang Perlindungan Tanaman Dinas Pertanian Provinsi Papua Barat Daya, Dinas Kabupaten Sorong, Dinas Kabupaten Raja Ampat, dan para kepala BPP di lokasi target PAT.
Berdasarkan data terkini, realisasi PAT di Papua Barat Daya baru mencapai 2,89% dari keseluruhan target. Tim Polbangtan Manokwari bersama Balai Besar Serealia (BBS) langsung turun ke lapangan untuk memantau penanaman padi di semua kabupaten yang menjadi lokasi PAT di Provinsi Papua Barat Daya.
Data yang diperoleh diharapkan dapat meningkatkan realisasi PAT di Provinsi Papua Barat Daya.
“Kami terus membangun koordinasi bersama Dinas-dinas terkait untuk memastikan target PAT dapat tercapai,” ujar Dr. Mikhael, S.P., M.Si, Ketua Unit Pelaksana Penyuluhan dan Pengembangan Masyarakat (UPPM) Polbangtan Manokwari, yang juga bertindak sebagai koordinator Tim PAT.
Mikael menjelaskan, berdasarkan data terkini, progres PAT di Papua Barat mencapai 22,99%, sementara Papua Barat Daya hanya 2,89%. Rendahnya progres PAT di Papua Barat Daya menjadi alasan utama Polbangtan Manokwari untuk menggelar koordinasi dan monitoring.
“Selain itu, kita melakukan sinkronisasi data LTT (Luas Tambah Tanam) dan LBS (Luas Bersih Sawah) karena dua tahun lalu kami menjadi penanggungjawab data tersebut. Data LTT ini dilaporkan oleh masing-masing kabupaten. Kami khawatir data tersebut tidak sinkron, sehingga kami turun lapangan untuk mensinkronkan data,” jelas Mikael.
Tim PAT Polbangtan Manokwari memastikan tidak terjadi tumpang tindih data di PAT, sehingga tidak ada double counting atau double pelaporan.
Upaya monitoring dan koordinasi ini diharapkan dapat mendorong percepatan realisasi PAT di Provinsi Papua Barat Daya dan meningkatkan produksi padi di wilayah tersebut. (RR/ON).