OridekNews.com, MANOKWARI, – Generasi muda merupakan salah satu tumpuan dari keberlangsungan eksistensi suatu bangsa. Oleh sebab itu, untuk menghasilkan generasi muda yang berkarakter dan mampu menggiring bangsa ini pada persaingan Global, Politeknik Pembangunan Pertanian Manokwari menggelar pelatihan Praja Muda Karana (Pramuka) melalui Kursus Mahir Dasar (KMD) bagi mahasiswa.
Kegiatan dilaksanakan karena sejalan dengan arahan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) bahwa gerakan pramuka menjadi kekuatan bangsa, ibarat oksigen yang harus dihirup oleh semua anak bangsa.
“Pramuka harus menjadi gerakan kemanusiaan yang memiliki kepedulian yaitu harus peduli lingkungan,” katanya.
Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian Kementan (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi, berkomitmen bahwa kegiatan pertanian dan pendidikan vokasi harus sinergi dengan program Pramuka.
“Kolaborasi tersebut, maka mahasiswa Polbangtan akan dibina jiwa serta mentalnya untuk mencintai dan menguasai keilmuan pertanian,” katanya.
Terselenggaranya kegiatan KMD bertujuan untuk membentuk karakter para generasi muda yang toleran dan disiplin serta menggali potensi diri dalam meningkatkan ketrampilan dan inovasi didalam generasi bangsa.
Berlangsung selama 5 hari, 10 hingga 14 oktober 2022, kegiatan KMD menggandeng KWARDA Papua Barat dan di ikuti sebanyak 114 mahasiswa tingkat I.
Wakil direktur III, Susan Carolina Labatar mengatakan bahwa kegiatan kursus ini merupakan langkah awal untuk melatih mental mahasiswa untuk berada digugus terdepan pertanian Indonesia.
“Mereka dituntun untuk melatih keterampilan dan menggali soft skill yang ada dalam diri supaya mampu menciptakan inovasi baru di sektor pertanian,” ungkap Susan.
Diakhir kegiatan ditutup dengan perayaan api unggun dihalaman Kampus Polbangtan Manokwari. Susan pun berpesan agar mahasiswa mampu menjiwai dari apa yang telah dilaksanakan selama 5 hari ini.
“Semangat mahasiswa harus terus berkobar seperti api malam ini dan menjadi penerang bagi masyarakat. Semangat untuk saling tolong menolong harus terus dipertahankan dan dimanfaatkan ketika kalian sudah terjun ke lingkungan masyarakat,” paparnya.
“Ini menjadi bekal untuk mereka. Mengingat pertanian sangat luas dan butuh sumber daya manusia dari kalangan muda. Melalui kegiatan Pramuka akan memantapkan ketika membangun potensi pertanian Indonesia khususnya tanah Papua yang begitu luas kekayaan alamnya” tambahnya. (MRN/RR/ON).