Orideknews.com, MANOKWARI, – Austin Christofel Kilmaskossu, warga perumahan dosen Universitas Papua di Amban Kabupaten Manokwari ini, menjadi korban pencurian dengan kekerasan oleh sekelompok pemuda di depan Toko Berdikari Sanggeng Kabupaten Manokwari.
Sesuai laporan Polisi nomor: LP/302/IV/2020/Papua Barat/Res Manokwari, tanggal 18 April 2020, kronologisnya, korban Austin hendak ke Wosi menggunakan kendaraan roda dua, setibanya di depan Hadi Mall, korban mendahului rombongan pelaku yang menggunakan sekitar 10 unit kendaraan roda dua.
Kemudian, para pelaku mengejar korban hingga di Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan dua unit motor rombongan pelaku menghadang korban dan ada yang menabrak dari arah belakang sehingga, korban terjatuh kemudian para pelaku mengeroyok korban dan salah satu pelaku memotong tas korban.
Pelaku lalu berhasil membawa kabur barang-barang korban berupa 1 unit Iphone 6S+ warna silver, 1 buah dompet berisi identitas, uang sebesar Rp.500.000 dan Motor korban.
Orang tua korban, Agustinus Kilmaskossu yang dihubungi, media ini, Kamis, (23/4/2020) mengaku, atas kejadian itu, korban mengalami luka sobek di pelipis kiri dan sejumlah luka di kaki kiri dan kanan.
Dosen Unipa ini menjelaskan, dompet beserta identitas milik korban Austin pada Minggu, 19 April 2020 siang, dibawa oleh seorang ojek online ke kediamannya di Amban.
“Katanya ketemu di kali konto, Wosi, Kartu-kartu smua lengkap, tapi uang Rp.500 ribu hilang, Terus malamnya ada yang posting motor di parkir di pos Polisi Sanggeng. Motor sudah kami ambil dan ada di rumah. HP iphone yang tidak kembali,” ungkap Kilmaskossu.
Dia berharap, pihak kepolisian segera mengejar para gerombolan jambret yang sangat meresahkan masyarakat dan diproses sesuai hukum yang berlaku di NKRI. (ALW/ON)