Kunjungan itu guna pengumpulan berkas persyaratan penerima bantuan pendidikan. Kabag Kesra, Teluk Bintuni, Lewi Ibori, SH yang ditemui mengatakan, kunjungan itu bertujuan untuk mengumpulkan berkas persyaratan mahasiswa Teluk Bintuni, baik tujuh suku maupun, suku nusantara asal Teluk Bintuni yang ada di kota studi Manokwari.
“Pengumpulan berkas ini, mendapatkan bantuan pendidikan dari pemda teluk bintuni tahap kedua, karena tahap pertama sudah dilakukan pada bulan Juni-Juli. Sekarang kita menuju tahap kedua yang sedianya di bayarkan pada bulan Desember mendatang,” kata Lewi.
Dia menjelaskan, jumlah besaran per mahasiswa yaitu untuk mahasiswa tujuh suku semester berjalan yaitu Rp.5,5 juta dan untuk mahsiswa tugas akhir Rp.11 juta.
Sedangkan untuk mahasiswa nusantara yaitu terdiri dari dua bagian yakni, non Papua dan Papua, mendapatkan Rp.5 juta untuk Mahasiswa semester berjalan, sedangkan untuk tugas akhir yaitu Rp.10 juta.
“Untuk satuan besaran pemberian bantuan pendidikan ini, sudah diatur sesuai dengan Surat Keputusan Bupati Kabupaten Teluk Bintuni, yang mengatur terkait dengan besaran biaya pendidikan untuk mahasiswa Teluk bintuni, yang berada di semua kota studi di Indonesia,” ungkap Lewi. (BAC/ON).