Orideknews.com, MANOKWARI – Guna mendukung kegiatan upaya khusus (Upsus) peningkatan produksi pangan dan mensukseskan program Siwab (Sapi wajib bunting) di Papua Barat, sekolah Tinggi Ilmu Penyuluh Pertanian (STPP) Manokwari, menggelar bimbingan teknis (Bimtek) pendampingan Upsus.
Kegiatan yang berlangsung selama lima hari sejak 9 April, hingga 13 April 2018 diikuti sebanyak 74 mahasiswa yang terdiri dari 39 orang jurusan Pertanian dan 35 orang jurusan penyuluhan pertanian.
sekolah Tinggi Ilmu Penyuluh Pertanian (STPP) Manokwari, menggelar bimbingan teknis (Bimtek) pendampingan Upsus.
Bimtek tersebut, menghadirkan dua narasumber dari BBPKH cinagara, dan 18 fasilitator yang berasal dari Dosen STPP Manokwari, Dinas Pertanian dan perkebunan Provinsi Papua Barat, serta Dinas Pertanian Kabupaten Manokwari.
Materi Bimtek menggunakan tiga metode yakni Ceramah, Diskusi dan Demonstrasi cara.
Ketua STPP Manokwari Dr. drh. Maya Purwanti, MS saat membuka Bimtek, mengharapkan agar mahasiswa yang akan turun ke lokasi agar dapat benar-benar menerapkan seluruh ilmu dan pengetahuan yang telah dibekali kepada masyarakat dan petani.
“Mari kita bersama-sama mensukseskan swasembada pangan dan Siwab, apalagi Pak Menteri Pertanian telah bekerja ekstra untuk mewujudkan itu semua, tentunya kita harus mengambil bagian dalam kesuksesannya.” Ucapnya.
Maya menyebut, mahasiswa sebanyak 79 orang itu akan mendampingi para petani di daerah, dan mahasiswa dituntut dapat menguasai dan mengoperasionalkan alat mesin pertanian (Alsintan). (EY/ON).
Share.

Leave A Reply

error: Hati-hati Salin Tanpa Izin kena UU No.28 Tahun 2014 Tentang HAK CIPTA dan/atau UU RI No.19 Tahun 2016 atas perubahan UU RI No.11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE)