Orideknews.com, Manokwari — Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Provinsi Papua Barat menyerukan agar momentum peringatan Hari Sumpah Pemuda dijadikan titik balik untuk menyatukan kembali organisasi kepemudaan di Indonesia yang kini terpecah.
Dalam pernyataannya kepada awak media, Ketua KNPI Papua Barat, Dr. Samy D Saiba menyampaikan keprihatinan mendalam atas kondisi gerakan kepemudaan yang dinilai telah kehilangan semangat persatuan sebagaimana diwariskan para pendiri bangsa.
“Hari ini kita berduka karena organisasi kepemudaan yang dahulu menjadi wadah lahirnya para pemimpin bangsa, kini justru terpecah menjadi banyak versi KNPI. Ini sangat menyakitkan di hari Sumpah Pemuda,” ujar Samy.
Pihaknya mengimbau Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, bersama para senior KNPI seperti Akbar Tanjung, Doli Kurnia, dan tokoh-tokoh lainnya, agar mendorong terlaksananya Kongres Penyatuan KNPI demi mengembalikan semangat persaudaraan pemuda Indonesia.
“Kami berharap Bapak Presiden dan Menteri Pemuda dan Olahraga segera menyatukan kembali KNPI. Jika dibiarkan terpecah, kekuatan pemuda sebagai tulang punggung bangsa akan melemah,” tegasnya.
Samy mengajak seluruh pemuda untuk mendukung program pembangunan pemerintah provinsi maupun kabupaten/kota. Persatuan dan dukungan terhadap visi-misi kepala daerah dinilai penting demi kemajuan daerah.
“Mari hilangkan perbedaan dan sekat-sekat di antara kita. Siapapun yang hidup di atas tanah Papua adalah anak bangsa yang harus kita dukung bersama,” ujarnya.
Samy menambahkan momen Sumpah Pemuda, tahun ini, harus menjadi pengingat bahwa sejak awal para pemuda Indonesia telah berjanji untuk bersatu demi bangsa yang besar dan bermartabat. (ALW/ON).



