Orideknews.com, MANOKWARI– Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian (Kementan) kembali membuka peluang magang internasional ke Taiwan bagi alumni pendidikan vokasi pertanian.
Program ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan dalam meningkatkan kompetensi lulusan melalui pengalaman kerja langsung di sektor pertanian global.
Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman, menegaskan bahwa SDM merupakan motor penggerak utama pembangunan pertanian.
“Melalui program magang, terutama bagi generasi muda, kita bekali keterampilan praktis dan wawasan agar mereka bisa menjadi penggerak pertanian modern yang inovatif dan berdaya saing,” ujarnya.
Senada dengan itu, Kepala BPPSDMP, Idha Widi Arsanti, menekankan pentingnya integritas peserta. “Kegiatan magang bukan sekadar menambah keterampilan, tetapi juga membangun karakter dan komitmen,” jelasnya.
Santi menegaskan, bahwa peserta harus memahami kontrak dengan cermat agar tidak menimbulkan kesalahpahaman di kemudian hari.
Sebagai salah satu Unit Pelaksana Teknis (UPT) pendidikan di bawah BPPSDMP, Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Manokwari turut ambil bagian dengan menyelenggarakan seleksi calon peserta magang Taiwan bagi alumni, Senin (22/09/25).
Kegiatan seleksi yang berlangsung melalui virtual meeting zoom dengan melakukan sesi wawancara untuk menggali kemampuan bahasa inggris setiap alumni, serta menyatakan kesiapan untuk di berangkatkan pada awal bulan november 2025 pada program Magang Taiwan Bacth 7.
Sebanyak 9 orang yang mengikuti seleksi wawancara menggunakan bahasa asing memiliki latar belakang orang tua petani dengan kemampuan pertanian berdasarkan pengalaman dan ilmu yang telah didapat di bangku kuliah.
Wakil Direktur III, Latarus Fangohoi yang hadir mendampingi proses seleksi menyampaikan bahwa program magang ini merupakan kesempatan emas bagi alumni untuk memperluas wawasan, memperdalam keterampilan, dan membangun jejaring internasional.
“Kami mendorong alumni untuk berani melangkah ke dunia global, membawa semangat pertanian Indonesia yang adaptif dan inovatif,” ujarnya.
Lebih lanjut, latarus menjelaskan bahwa program magang ini tentu sejalan dengan Visi Polbangtan Manokwari untuk menjadi Polbangtan yang bertaraf internasional yang menjunjung nilai kearifan global untuk menghasilkan sdm pertanian profesional, mandiri, berdaya saing dan berjiwa wirausaha dalam mewujudkan kedaulatan pangan dan kesejahteraan petani. (MRN/RR/ON).
 Kementerian Pertanian (Kementan) kembali membuka peluang magang internasional ke Taiwan bagi alumni pendidikan vokasi pertanian.){kind=link}