Orideknews.com, Manokwari, – Ketua Karang Taruna Provinsi Papua Barat, Armando R. Idorway, baru-baru ini bersama pengurus Karang Taruna Papua Barat melakukan kunjungan ke Kabupaten Teluk Wondama.
Dalam kunjungan tersebut, ia bersama pengurus menghadiri pelantikan pengurus Karang Taruna Windesi yang menjadi bagian penting dari upaya meningkatkan keterlibatan pemuda dalam pembangunan daerah.
Kegiatan ini juga menjadi kesempatan bagi Armando untuk berbagi pandangannya mengenai tantangan dan kebutuhan pembangunan di wilayah tersebut.
“Saya ingin berbagi pengalaman yang tidak akan pernah saya lupakan di tempat ini. Di sini, saya melihat secara langsung berbagai aspek perkembangan yang perlu ditingkatkan, dan saya yakin perhatian dari pemerintah provinsi serta kabupaten sangat dibutuhkan,” ungkap Armando.
Dalam kunjungannya, Armando menyoroti beberapa isu krusial yang harus menjadi perhatian pemerintah daerah demi kemajuan masyarakat Teluk Wondama. Berikut adalah empat poin penting yang ia angkat:
1. Kebutuhan Penyediaan dan Pengelolaan Listrik
Salah satu masalah yang paling mendesak adalah penyediaan listrik. Saat ini, masyarakat di Teluk Wondama hanya menikmati pasokan listrik selama 12 jam sehari. Hal ini tentu tidak cukup untuk mendukung aktivitas sehari-hari, apalagi di era modern saat ini yang sangat bergantung pada teknologi. Armando menekankan pentingnya penyusunan rencana pengelolaan listrik yang baik agar masyarakat dapat menikmati listrik secara merata dan berkelanjutan.
2. Pembangunan Talud Pembatas Sungai dan Normalisasi Kali
Selain masalah listrik, Armando juga mengungkapkan bahwa pembangunan infrastruktur seperti talud pembatas sungai sangat diperlukan. Normalisasi kali menjadi solusi untuk mengatasi masalah banjir yang sering melanda daerah tersebut, serta menjaga kelestarian lingkungan. Dengan adanya infrastruktur yang baik, diharapkan dampak bencana alam dapat diminimalisir.
3. Perhatian terhadap Kebutuhan Dasar Masyarakat
Armando menekankan pentingnya pemerintah untuk memperhatikan kebutuhan dasar masyarakat. Dalam banyak kasus, akses terhadap air bersih, sanitasi, dan fasilitas kesehatan masih menjadi tantangan. Dengan memenuhi kebutuhan dasar ini, kualitas hidup masyarakat dapat meningkat secara signifikan.
4. Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM)
Ia juga menyoroti perlunya pengembangan SDM di berbagai sektor, termasuk pendidikan, pelatihan, dan olahraga. Potensi yang ada di Teluk Wondama sangat besar, dan dengan pelatihan yang tepat, masyarakat dapat diberdayakan untuk berkontribusi lebih dalam pembangunan daerah.
Armando percaya, investasi dalam pendidikan dan pelatihan akan membekali generasi muda dengan keterampilan yang dibutuhkan untuk menghadapi tantangan di masa depan.
Ia mengajak semua pihak untuk bersama-sama memperhatikan dan melaksanakan pembangunan yang berkelanjutan di Papua Barat, khususnya di Teluk Wondama.
Armando berharap kabupaten Teluk Wondama dapat berkembang menjadi daerah yang lebih baik dan berdaya saing. Kunjungan dan komitmen dari pemimpin seperti Armando R. Idorway menjadi langkah awal yang sangat berarti dalam menciptakan perubahan positif bagi masyarakat setempat.
“Salam Perubahan untuk Papua Barat,” tutupnya dengan penuh semangat. (ALW/ON).