OridekNews.com, Kota Sorong, – Ketua DPD I Partai Golkar Provinsi Papua Barat Daya, Drs. Ec. Lamberthus Jitmau, MM menanggapi statement mantan Sekjen Partai Golkar, Idrus Marham yang menyerukan DPD I se-Indonesia untuk mendorong Munaslub.
Mantan Walikota Sorong 2 periode ini mengatakan bahwa, Munaslub tidak punya dasar bila mengacu pada AD/ART Partai. Aturan mengenai Munaslub digelar, apabila ada situasi luar biasa dalam hal ketua umum berhalangan tetap, partai dalam keadaan genting, atau ketua umum melanggar AD/ART. Munaslub harus disetujui oleh minimal 2/3 DPD I.
“Yang pak Idrus sampaikan itu tidak ada dasar di AD/ART, saya atas nama 6 DPD II dan saya sendiri ketua DPD I Papua Barat Daya menolak usulan munaslub dari manapun dan siapapun dia yang mengusulkan,” ungkap Lamberthus.
LJ sapaan akrabnya, menyatakan, DPD I dan DPD II di Provinsi Papua Barat Daya tegak lurus dibawah kepemimpinan Airlangga Hartarto sesuai masa jabatan 2019-2024.
Ia pun mengajak agar seluruh DPD I dan DPD II se Indonesia untuk solid dan tidak terpengaruh dengan pihak-pihak yang disebutnya ingin menghancurkan partai GOLKAR.
“Kami semua tegak lurus ke pak ketum (AH), DPD I DPD II se Indonesia solid, jangan mau partai ini diobok-obok oleh siapapun dia, tidak solid partai ini hancur, jadi mari dan mari rapatkan barisan dibawah pak ketum Airlangga,” tambah Lamberthus. (ALW/ON)