OridekNews.com, Manokwari, – Walaupun SMK yang dipimpinnya belum masuk kategori SMK teaching factory, namun berbagai usaha sedang diupayakan Kepala SMK Negeri 6 Masni, Recky AD Risamasu.
Tahun 2023 mendatang, Kementerian Pertanian melalui UPT Kementan Polbangtan Manokwari akan memberikan peralatan praktek siswa sesuai usulan SMK N 6 sesuai dengan kebutuhan yang ada.
Recky mengaku, Produk-produk yang ada di SMK N 6 saat ini, belum jauh ke teaching factory, tetapi memberdayakan hasil-hasil praktek siswa itu sendiri berupa tanaman sayuran, kemudian hasil penjaualan ternak ruminansia.
Kata Recky, tahun 2023 juga akan dikembangkan produksi buah vita lewat tanaman jeruk yang telah mendapat bantuan dari Seameo Biotrop Bogor.
“Ada sekitar 100 pohon jeruk di lokasi SMK Negeri 6 Masni yang kita sudah siapkan dan saat ini sementara berbuah, Kami harap Kementerian dapat memberikan bantuan mesin yang telah kami usul dari sekolah,” jelasnya.
Selain jeruk Recky menyebut, SMK yang dipimpinnya itu juga menanam kopi yang direncanakan tahun depan, jika panen, merupakan produksi unggulan SMK Negeri 6 Masni sebagai bagian dari persiapan teaching factory.
“Kami juga usulkan agar Pusdik Pertanian bantu kami dengan mesin pengolahan kopi, untuk bagaimana kami bisa menghasilkan kopi dari SMK negeri 6 Masni,” tambahnya.(RR/ON)