Orideknews.com, MANOKWARI, – Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Manokwari, Haryono M. K. May nyatakan dukungannya terkait gelaran Side Event Women 20 (W20) pada 7-9 Juni 2022 dan Youth 20 (Y20) pada 17-19 Juni 2022 di Provinsi Papua Barat.
Menurut Haryono, pertemuan Y20 akan mempertemukan para pemimpin muda dunia. hal tersebut kata dia, bisa menjadi nilai tambah yang luar biasa bagi pemuda-pemudi Papua Barat. Karena jarang sekali anak-anak Papua dilibatkan dalam ajang Konferensi Tingkat Tinggi Dunia yang terjadi sekali dalam 20 tahun itu.
“Saya mendukung kegiatan Y20 dan W20 serta mendorong pemuda ikut berpartisipasi menyukseskan kegiatan Side Event Y20 dan W20. Melalui kegiatan tersebut kita bisa menunjukan pemudi di Papua tidak kalah hebatnya dengan daerah lain, kedua ini membawa ilmu tentang hubungan internasional ke Papua Barat,” ungkap Haryono, Selasa (7/6/22).
Dia lalu berharap, kegiatan Y20 akan menciptakan bentuk kolaborasi para pemimpin muda di berbagai bidang seperti ekonomi, politik, lingkungan hidup dan bisnis yang dapat menciptakan iklim investasi yang baik serta menumbuhkan lapangan pekerjaan di Papua Barat khususnya di Manokwari.
Selanjutnya, jelas Haryono untuk W20 akan membahas masalah perempuan perdesaan, penyandang disabilitas, serta kegiatan usaha mikro, kecil, dan menengah, juga ada pameran hasil karya disabilitas.
“Dari W20 saya optimis akan memiliki dampak yang signifikan bagi perempuan di tanah air, khususnya perempuan Papua Barat. Karena pertemuan ekonomi pasti ada dampak yang baik bagi perempuan-perempuan Papua, sebab isu yang diangkat dalam W20 adalah perempuan desa, disabilitas, dan UMKM,” tutur politisi muda Partai Golkar tersebut.
Perempuan bukan menjadi pelaku, tetapi penentu dalam berbagai kebijakan, sehingga diharapkan ada kerjasama di mana UMKM dari perempuan dapat diangkat. Sebab kalau dilihat semua perempuan pasti mempunyai keahlian, tetapi pasarnya tidak tahu akan kemana.
“Sehingga saya mengharapkan dan pasti dengan pertemuan ini di Manokwari, akan ada sesuatu yang baik bagi UMKM untuk kerjasama secara nasional dan internasional,” bebernya.
Dirinya menilai, manfaat Y20 dan W20 bagi warga di Papua Barat adalah akan ada dukungan lanjutan, baik secara langsung atau secara tidak langsung melalui program-program pemberdayaan dan penguatan kapasitas yang diberikan oleh negara-negara G20 setelah melihat langsung kondisi di Papua Barat. (ALW/ON)
