Orideknews.com, TAMBRAUW, – Anggota DPRD Kabupaten Tambrauw, Hugo Asrouw meminta Penjabat Bupati Tambrauw agar dalam penunjukkan penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) harus mempertimbangkan nilai kekhususan Orang Asli Papua (OAP) khususnya Orang asli Tambrauw.
Menurutnya, hal yang disampaikan tersebut adalah aspirasi warga Tambrauw. Mengingat Papua Barat Kabupaten Tambrauw adalah daerah Otonomi Khusus (Otsus) maka penjabat diminta mendengar aspirasi tersebut.
“Pertama Orang Asli Tambrauw dan yang kedua Orang Asli Papua, yang perlu diketahui, itu adalah keinginan rakyat. Maka saya meminta dalam penunjukkan penjabat sekda selama dua tahun menjalankan roda pemerintahan di kabupaten Tambrauw, sebagai penguasa anggaran perlu pertimbangkan kearifan lokal,” beber Hugo, Selasa, (24/5/22).
Dia menegaskan penjabat Sekda harus OAP, dirinya menilai masyarakat tidak mau dipimpin penjabat Sekda yang bukan OAP. Jika hal tersebut tidak direspon maka masyarakat akan duduki kantor Bupati Tambrauw.
“Tuntutan kami Penjabat Sekda harus Orang Papua, biar kami bodoh, kami pimpin kami sendiri. Aspirasi tidak diindahkan saya berjanji atas nama rakyat Tambrauw, saya sendiri akan memimpin masa dan lakukan aksi besar-besaran,” tutup Hugo. (ALW/ON).