Direktur Polbangtan Manokwari, drh. Purwanta, M.Kes kepada media ini mengaku, peserta sertifikasi kompetensi terdiri dari Program Studi Peternakan dan Kesehatan Hewan 31 orang dan Program Studi Penyuluhan Pertanian Berkelanjutan 34 orang.
“Sertifikasi kompetensi ini bekerjasama dengan LSP Pertanian Pusat Pendidikan Pertanian Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Kementerian Pertanian,” jelas Purwanta.
Untuk tim assesor LSP, kata Purwanta, berjumlah 5 orang dan mengenai mekanismenya, dia mengaku peserta akan mengisi form yang disediakan. Lalu selanjutnya, masuk pada unit-unit kompetensi.
“Diuji penguasaan setiap unit. Secara umum dimulai dari perencaan penyuluhan, pelaksanaan penyuluhan, evaluasi hingga pengembangan profesi,” ucap Purwanta.
Dia menjelaskan, jika semua unit lulus, maka akan dinyatakan kompeten. Kemudian juga akan dilakukan unjuk kerja.
“Peserta unjuk kerja, dengan melaksanakan penyuluhan. Secara umum di bidang pertanian, jadi nanti peserta menyesuaikan dengan bidang masing-masing, misalnya jika bidang yang dikuasai peternakan, maka disesuaikan,” tutur Purwanta. (RR/ON).
error: Hati-hati Salin Tanpa Izin kena UU No.28 Tahun 2014 Tentang HAK CIPTA dan/atau UU RI No.19 Tahun 2016 atas perubahan UU RI No.11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE)
