Rabu, Juli 2, 2025

Top 5 This Week

Related Posts

Tingkatkan PAD, Dishub Papua Barat Siapkan Pengoperasian Kapal Ro-Ro di Teluk Bintuni

Orideknews.com, Manokwari — Pemerintah Provinsi Papua Barat melalui Dinas Perhubungan berencana mengoperasikan sejumlah kapal yang selama ini belum dimanfaatkan secara optimal guna meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Hal ini disampaikan oleh Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Papua Barat, Max L. Sabarofek, dalam keterangan persnya, Senin, (30/6/25).

Menurut Max, kapal-kapal milik pemerintah provinsi yang saat ini masih berada di pelabuhan perlu segera dioperasikan atau dikerjasamakan melalui pihak ketiga lewat skema Perjanjian Kerja Sama (PKS) agar dapat memberikan kontribusi ekonomi bagi daerah.

“Kapal kita yang selama ini masih berada di pelabuhan harus segera kita operasikan atau dipihak-ketigakan. Kalau tidak, potensi pendapatan akan terus hilang. Kita sedang merancang PKS agar kapal-kapal ini bisa menghasilkan PAD,” ujarnya.

Ia menyebut, dalam situasi fiskal negara saat ini, pemanfaatan aset yang sudah ada menjadi penting agar bisa mendukung pembangunan secara bertahap dan berkelanjutan.

“Aset-aset yang belum kita manfaatkan harus segera kita aktifkan. Pelan tapi pasti, ini akan menjadi sumber pendapatan bagi negara dan khususnya bagi Pemerintah Provinsi Papua Barat melalui dinas teknis seperti Dinas Perhubungan,” kata Max.

Salah satu fokus utama saat ini adalah kerja sama dengan LNG Tangguh. Max mengungkapkan bahwa tiga kapal telah disiapkan untuk mendukung mobilisasi dalam kawasan Teluk Bintuni dan sekitarnya.

“Laporan terakhir yang kami terima, mereka siap mengoperasikan dua kapal terlebih dahulu untuk rute utara–selatan. Jika ada kebutuhan tambahan karena kelebihan beban atau permintaan meningkat, satu kapal lagi akan disiapkan,” jelasnya.

Max juga menyebutkan bahwa dirinya telah berkoordinasi langsung dengan Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan dan hasilnya, Pemprov siap mengalokasikan seluruh kapal jika memang dibutuhkan.

“Dari hasil koordinasi dengan Bapak Gubernur, beliau menyatakan bahwa kalau memang dibutuhkan tiga kapal, maka kita siapkan semua. Penggunaannya bisa untuk mobilisasi masyarakat maupun distribusi logistik ke perusahaan,” tambahnya.

Kapal-kapal yang dimaksud merupakan kapal jenis Ro-Ro mini, yang dinilai sangat sesuai untuk kondisi geografis wilayah seperti Teluk Bintuni, karena mampu menjangkau pelabuhan-pelabuhan kecil serta efisien dalam mengangkut kendaraan dan barang logistik. (ALW/ON).

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Popular Articles

error: Hati-hati Salin Tanpa Izin kena UU No.28 Tahun 2014 Tentang HAK CIPTA dan/atau UU RI No.19 Tahun 2016 atas perubahan UU RI No.11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE)