Orideknews.com, Manokwari, – Putra suku Bira Inanwatan, Paulinus Kora, SH nyatakan diri siap bertarung di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) kabupaten Sorong Selatan periode 2024-2029.
Ditemui awak media, pria kelahiran 1977 ini mengaku mendapat dukungan penuh dari empat suku besar, Inanwatan, Metemani, Kais dan Kokoda untuk maju dalam Pilkada mendatang.
Staf Brimob Sat Brimob Polda Papua Barat ini mengatakan kesiapannya dalam Pilkada Sorsel dibuktikan dengan pengajuan pengunduran diri dari institusi Kepolisian sesuai dengan SK Kapolda Papua Barat bernomor: Kep/142/IV/2024.
Paulinus menyebut, keinginan bertarung di Pilkada Sorsel bukan baru kali ini, namun telah mencuat dua tahun lalu atas dukungan empat suku besar.
Pengabdiannya kepada negara melalui institusi Polri selama 29 tahun, kata Paulinus, telah cukup dan sudah saatnya ingin kembali ke daerahnya untuk mengabdi bagi Sorong Selatan.
Pria yang pernah bertugas di Kota Raja, Jayapura Papua ini menyebut, pembangunan di Sorsel belum merata dan belum ada perkembangan yang signifikan bagi masyarakat Immekko (Inanwatan, Metemati, Kais dan Kokoda).
“Saya merasa terpanggil maju sebagai anak asli suku Inanwatan untuk membangun Sorong Selatan,” ujar Paulinus.
Menuju 01 Sorsel, lanjut Kaka Paul Kora (KPK) sapaanya, menegaskan tim pemenangan telah melakukan konsolidasi di masyarakat. Selain itu, keluarga besar juga telah membangun komunikasi bersama masyarakat Immekko dan masyarakat nusantara.
“Saya telah mengundurkan diri dengan hormat di Polri dan telah menjalani tahapan pendaftaran di 7 Partai politik yang ada di Sorong Selatan,” jelas Paulinus.
Bersama pasangannya, Yonathan Salambauw telah mendaftar di Partai Golkar, NasDem, P-DIP, PKS, Demokrat dan PKB. Sementara dua partai lainnya PAN dan Hanura menyusul dan akan didaftarkan oleh Tim pemenangan.
Banyak masukkan dari Tokoh dan masyarakat empat suku besar dan suku Nusantara, Paulinus telah memutuskan untuk memilih anak suku asli Tehit, Yonathan Salambauw sebagai wakilnya.
Ia menilai Kaka Yonathan Salambauw (KYS) sapaannya, memiliki pengalaman yang cukup matang di kursi legilativ selama 2 periode untuk mendampinginya di Pilkada Sorsel.
Ditambahkan Paulinus, setelah menerima skep pengunduran diri dari Kepolisian secara resmi pada Jum’at, (10/5/24) ia dapat melakukan komunikasi politik secara leluasa. (ALW/ON).