Orideknews.com, MANOKWARI, – Menjaga dan mengembangkan sektor pertanian yang kuat, Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Manokwari mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) pertanian yang tangguh melalui pelatihan Bela Negara.
Konsep Bela Negara berkaitan dengan kewajiban setiap warga negara untuk melindungi, mempertahankan dan mengabdi kepada negara tidak terkecuali mahasiswa Polbangtan Manokwari agar mampu memberikan kontribusi terhadap kemajuan negara melalui sektor pertanian.
Sebagaimana dikatakan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL), bahwa aksi bela negara tidak hanya dilakukan dengan mengangkat senjata. Banyak contoh aktualisasi bela negara yang bisa dilakukan dalam kehidupan sehari-hari.
“Saatnya kita menjadi pejuang dan menjadi pembelaan negara. Jadi kita tidak boleh lagi abai, tidak boleh biasa biasa aja, tidak boleh tidur dalam menghadapi tantangan yang terjadi.” sebut Syahrul.
Sementara Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi mengatakan pihaknya mempersiapkan milenial untuk menjadi penggerak sektor pertanian dalam menghadapi industri 4.0,
“Generasi muda adalah pendekar, oleh karena itu harus bersiap-siap menjadi penggerak, motor, pelopor pembangunan pertanian di Negara yang kita cintai ini”, ujar Dedi.
Memastikan bahwa pertanian merupakan pilar penting dalam kesejahteraan negara, mahasiswa dipersiapkan untuk menjadi generasi yang mampu menjaga dan mempertahankan kedaulatan pangan.
Kegiatan Bela Negara yang diikuti oleh 122 mahasiswa baru tahun akademik 2023/2024 yang dilaksanakan di kampus 1 Reremi, Polbangtan Manokwari dengan melibatkan 18 Porsenil TNI Kodam XVIII Kasuari Papua Barat, Senin (11/09).
Direktur Polbangtan Manokwari, Purwanta menyampaikan bahwa pelatihan Bela Negara yang dilakukan merupakan rangkaian dari Masa Bimbingan Dasar Mahasiswa Baru (MABIDAMA) yang bertemakan “Membangun Karakter Mahasiswa yang Disiplin,Inovatif, Berdayasaing, dan Adaptif di Era Disrupsi 5.0”.
“Mahasiswa baru dibentuk untuk siap menghadapi tantangan pertanian masa depan, mampu menjadi pribadi yang tangguh dan siap tempur serta menjadi inovator pertanian modern,” kata Purwanta
Pelatihan ini bertujuan untuk untuk membentuk karakter dan mentalitas yang kuat bagi mahasiswa baru agar memiliki tanggung jawab yang tinggi atas semua kewajiban yang harus terus dilaksanakan selama menjadi peserta didik di Polbangtan Manokwari.
Purwanta menegaskan bahwa untuk menghasilkan lulusan yang qualified job seeker dan job creator mahasiswa disiapkan sejak dini dengan membentuk sikap prilaku yang disiplin, tegas, berkomitmen, jujur, adil, bijaksana dan peduli atas sesama serta selalu mengamalkan kecintaan kepada bangsa dan negara. Sehingga besar keinginan untuk membangun sektor pertanian untuk semakin maju, mandiri dan modern. (MRN/RR/ON)