OridekNews.com, MANOKWARI, – Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Manokwari sebagai salah satu unit pelaksana teknis Kementerian Pertanian yang memiliki peran untuk menghasilkan generasi milenial di wilayah Indonesia Timur, menggelar sidang senat terbuka dalam rangka wisuda kelulusan angkatan ke 5, tahun akademik 2022/2023, Kamis, (24/8).
Melalui Perguruan tinggi vokasi Polbangtan dan PEPI, Kementerian Pertanian terus berupaya menghasilkan regenerasi petani yang memiliki kualitas untuk mendorong pembangunan pertanian Indonesia.
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo percaya bahwa Polbangtan merupakan institusi andalan yang menghadirkan pertanian yang lebih maju, semakin mandiri dan modern.
“Polbangtan adalah institusi yang menjadi andalan untuk menghadirkan pertanian yang lebih maju, semakin mandiri dan modern. baik bagi petani, negara dan daerah” kata Syahrul.
Oleh karena itu kalian sebagai lulusan-lulusan yang telah dilatih dan digodok serta ditempa dengan kuat di Polbangtan, menjadi andalan dan energi pertanian di daerah masing -masing dimana kalian berada.
“Saya percaya dengan lulusan yang ada ini menjadi harapan keluarga dan Kementan, menjadi petani muda yang penuh gagasan, kreativitas, mampu fight dengan tantangan serta menjadi lokomotif di tengah-tengah Masyarakat,” tambahnya.
Prosesi wisuda yang berlangsung secara offline diikuti sebanyak 193 wisudawan-wisudawati yang terdiri dari 96 mahasiswa reguler dan 97 mahasiswa Rekognisi Pembelajaran lampau (RPL) di auditorium Polbangtan Manokwari.
Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi berpesan kepada lulusan Polbangtan untuk menjadi aktor Pembangunan pertanian.
Kalian harus siap ditempatkan semua lini pembangunan pertanian mulai budidaya, panen dan pasca panen. Pembangunan Pertanian saat ini adalah dengan agribisnis, maka Pendidikan vokasi ini diciptakan untuk melahirkan kalian sebagai job creator.
“Kalian harus siap masuk disini membangun dan menciptakan wirausaha pertanian” ujar Dedi.
Direktur Polbangtan Manokwari, Purwanta mengatakan, tahun ini merupakan rekor pertama meluluskan mahasiswa terbanyak. Lulusan tahun ini menambah alumni dari STPP hingga Polbangtan sebanyak 1.038 orang.
Purwanta bangga sebab kelulusan tahun akademik 2022/2023, 72 persen anak-anak Papua baik yang putra-putri daerah dan yang lahir besar Papua dapat diwisuda.
“Yang menjadi kebanggaan kita juga adalah sebaran alumni kita selain di Provinsi di tanah Papua, ada juga tersebar di 8 provinsi di luar Papua,” jelas Purwanta.
Dia menilai tentunya output yang dihasil Polbangtan Manokwari bentuk kepercayaan, bahwasanya mahasiswa dari luar Papua bisa ke wilayah Timur khususnya untuk menempuh pendidikan di Polbangtan Manokwari.
Dihadapan para wisudawan-wisudawati, Purwanta menyampaikan bahwa, capaian indeks prestasi di 3 tahun terakhir sudah luarbiasa mengalami kenaikan.
“Para alumni diharapkan berperan aktif khususnya dipembangunan pertanian sehingga harus siap menghadapi tantangan kedepan, terutama ketersediaan pangan dengan isu perubahan iklim, secara global saat ini,” kata Purwanta.
Ia menambahkan, sebagai insan pertanian, para lulusan harus mampu berkontribusi untuk terus menjaga ketersediaan pangan bagi penduduk indonesia, secara khusus Papua Barat.
Sementara, Penjabat Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpauw yang diwakili Kepala BPPSDMP Provinsi Papua Barat, Edward Nunaki berpesan para alumni sebagai penggerak dan penyuluh untuk menggerakkan masyarakat memanfaatkan potensi lahan yang menjadi sumber pangan.
“Ikut secara aktif menjalankan program pemerintah untuk membangun sentra produksi pertanian yang berskala besar, Para lulusan diharapkan ikut berkontribusi dalam menyiapkan bahan pangan yang memenuhi standar gizi dalam menanggulangi stunting di Papua Barat.” ungkap Edward
Dikesempatan itu, juga dilakukan peresmian pencanangan penanggulangan stunting dan pameran produk Polbangtan. (MRN/RR/ON)