Orideknews.com, MAYBRAT – Pertamina dan Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) meresmikan lembaga penyalur Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Kompak di Kampung Kambuaya, Distrik Ayamaru Timur Kabupaten Maybrat, Papua Barat pada Kamis (1/11/2018).
Peresemian itu dilakukan untuk menambah layanan BBM untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di wilayah 3T yakni tertinggal, terdepan dan terluar.
Ketua BPH Migas, M. Fanshurullah Asa dalam kegiatan peresmian SPBU Kompak ini menyatakan bahwa program BBM Satu Harga merupakan wujud komitmen pemerintah untuk menyediakan energi berkeadilan bagi masyarakat sesuai dengan amanat Undang-undang dan berharap agar seluruh pihak dapat bersinergi dalam pengawasan pelaksanaan program BBM Satu Harga di wilayah Ayamaru, Maybrat.
“Peresmian Program BBM Satu Harga di Ayamaru ini merupakan titik ke-83 dan sebagai wujud pelaksanaan program pemerintah sesuai amanat Undang-undang,” katanya.
Lanjut dia, program tersebut dapat dimanfaatkan dengan baik dan tidak disalahgunakan. Ia meminta masyarakat dan pemerintah harus bersinergi untuk ikut mengawasi penyaluran BBM Satu Harga tersebut mengingat BBM ini tidak diperuntukkan untuk aktivitas usaha, melainkan langsung untuk masyarakat.
Regional Manager Retail Fuel Marketing PT Pertamina MOR VIII Maluku Papua, Fanda Chrismianto mengaku dengan resmi beroperasinya SPBU Kompak, dapat melayani masyarakat dengan maksimal.
“Dengan hadirnya SPBU Kompak di Ayamaru sebagai bagian dari program BBM Satu Harga, masyarakat dapat menikmati harga BBM yang sama dengan daerah lainnya. Harga premium Rp 5.150 dan Rp 6.450 tentu akan mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat,” harap Fanda.
Tidak hanya itu, Fanda juga menyampaikan apresiasi terhadap komitmen Pemda yang telah mendukung terlaksananya program ini dengan menghadirkan lembaga penyalur satu harga.
Sementara itu, Bupati Kabupaten Maybrat, Bernard Sagrim juga menyampaikan apresiasi terhadap pelaksanaan Program BBM Satu Harga di Ayamaru karena dengan program dan kebijakan pemerintah ini akan mengurangi beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan BBM.
“Program BBM Satu Harga ini menjawab kebutuhan BBM masyarakat di Kabupaten Maybrat, oleh karena kami menyambut dengan baik program ini. Kami berharap masyarakat menjadi tidak terbebani lagi karena harga BBM sudah sama dengan harga di wilayah lainnya,” ujar Sagrim.
Kegiatan peresmian ini dihadiri oleh Ketua BPH Migas, M. Fanshurullah Asa, Regional Manager Retail Fuel Marketing PT Pertamina MOR VIII Maluku Papua, Fanda Chrismianto, dan Bupati Maybrat, Bernard Sagrim. (RR/ON)
error: Hati-hati Salin Tanpa Izin kena UU No.28 Tahun 2014 Tentang HAK CIPTA dan/atau UU RI No.19 Tahun 2016 atas perubahan UU RI No.11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE)