Orideknews.com, BIAK – Khataman dan Imtihan Santri angkatan ke-4 di TPQ Al Huda Dolog pengguna metode Qiraati yang berlangsung pada Minggu (17/12) di Masjid Al Huda diikuti oleh 18 santri dan dihadiri pelaksana tugas Bupati Biak Numfor, Herry Ario Naap, S.Si.,M.P.
Kegiatan Khataman dan Imtihan Santri dilaksanakan dengan maksud mensosialisasi bacaan Al Qur’an yang tartil dari lembaga pengguna qiraati kepada masyarakat sekaligus menguji kelayakan kemampuan santri pada TPQ secara terbuka kepada masyarakat, khususnya umat muslim di daerah ini. Hal ini dimaksudkan untuk mempercepat hubungan santri, orangtua, guru dan masyarakat.
Demikian disampaikan Pelaksana tugas (Plt) Bupati Biak Numfor, Herry A Naap. Dalam arahan dan sambutannya, Plt Bupati Biak menegaskan bahwa patut bersyukur karena ada generasi muda yang telah disiapkan dengan luarbiasa melalui pembinaan Al Quran yang saat ini dilaksanakan melalui khataman santri, maka program taman pendidikan Al-Qur’an ditingkatkan.
Pasalnya kegiatan ini diikuti oleh 18 anak di TPQ Al Huda Dolog, dan dinyatakan lulus dalam mempelajari Al Quran tingkat dasar. Oleh karena itu, Plt Bupati berpesan agar peserta yang lulus dalam kegiatan ini agar menjadi tanggung jawab seluruh umat Isalam, termasuk Ustadz dan Takmir Masjid agar melakukan pembinaan dan memberikan dukungan kepada para Santri dapat mengaplikasi ajaran Al Qran dalam kehidupan sehari-hari.
“saya berharap dengan Khataman 18 santri hari ini menjadi tantangan untuk orangtua yang lain sehingga menjadi intropeksi bagi seluruh umat Islam di Biak agar kedepan mengkhataman lebih banyak lagi anak-anak Muslim yang lulus dalam kegiatan ini,” ucap Plt Bupati.
Menurut Herry, program taman pendidikan Al Quran harus menjadi program yang harus diperhatikan dalam membina anak-anak Muslim di Biak Numfor, maka pemerintah daerah akan serius mendukung program ini dan bekerjasama dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan LPTQ masing-masing di wilayah agar terus ditingkatkan.
Diakhir sambutannya, Plt Bupati mendapat kehormatan untuk memotong tumpeng sebagai bentuk ucapan syukur atas terlaksananya kegiatan Khataman, maka terus dilakukan agar bisa terbina anak-anak Muslim.
Sebelumnya kegiatan serupa dilaksanakan akhir November 2017 lalu, yakni TPQ Al Mukminin Sorido, TPQ Al Husana-Mandiri, TPQ Baburrahmah Perumnas Sumberker dan TPQ Hidayatul Mufida Pasar Inpres dan sejumlah santri secara keseluruhan pengguna Metode Qiraat yang lulus melaksanakan Khataman dan Imtihan Santri tahun 2017 sebanyak 48 Santri. [HumasProBiak/Redaksi]