Orideknews.com, Manokwari, – Mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Papua Barat periode 2014-2022, Drs. Nataniel Dominggus Mandacan, M.Si menyatakan sikap politiknya terkait pemilihan kepala daerah tahun 2024.
Berdasarkan peraturan KPU Nomor 2 tahun 2024 tentang tahapan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati serta Walikota Wakil Walikota serentak dilaksanakan pada Rabu, 27 November 2024 mendatang.
Nama komisaris Bank Papua periode 2021-2025 ini sempat mencuat bersama sejumlah tokoh di Pilkada Manokwari dan Pilgub Papua Barat.
Menjawab isu majunya pada Pilkada tahun ini, mantan kepala kantor regional IX BKN Jayapura tersebut dihadapan keluarga besar suku Doreri, menegaskan tidak ingin bertarung di Pilkada Manokwari maupun Provinsi Papua Barat.
“Saya tahun ini tidak maju di Manokwari atau Provinsi. Tidak! karena kaka besar (Dominggus Mandacan. red) itu saya menghargai,” ucap mantan birokrat itu Sabtu, (13/4/24) pada momen Musyawarah Besar suku Doreri ke-III.
Ia menilai, jika putra Arfak lebih dari satu calon bertarung, maka hasilnya tidak maksimal.
“Jangan kita semua maju, nanti suara pecah baru mau harap suara yang mana. Kalau saya maju pasti suara pecah. Jadi saya hargai hal-hal seperti itu,” beber Nataniel.
Menurutnya, calon pemimpin harus menyiapkan mental secara matang sebab akan memimpin banyak orang.
Terkait pertarungannya di Pilkada, ia akan menunggu keputusan pemerintah soal pemekaran calon DOB Manokwari Barat.
“Saya mungkin ke Kebar, kalau memang Manokwari Barat jadi. Ini kita masih berjuang untuk hadirkan Manokwari Barat. Saya kesana juga atas permintaan tetua adat disana, kalau jadi, kita serahkan di dalam doa,” tambah Nataniel. (ALW/ON)