Orideknews.com, Manokwari, – Acara serah terima jabatan Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah (Otda) dari John Harrison Koirewoa Kepada pejabat baru Samoel Aronggear S.STP, M.Si. di lingkungan Sekretariat Daerah Provinsi Papua Barat berlangsung pada Jumat, (14/11/25) dihadiri pimpinan OPD, pejabat pemerintah daerah, serta tamu undangan lainnya.
Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan melalui Asisten III Setda Papua Barat, Otto Parrorongan menyampaikan, rotasi jabatan merupakan bagian penting dari dinamika pemerintahan dan bentuk komitmen untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik serta tata kelola pemerintahan yang baik di Papua Barat.
Gubernur memberikan apresiasi kepada pejabat lama atas dedikasi dan kontribusinya selama menjabat.
“Kerja keras dan pengabdian saudara telah memberikan sumbangsih nyata bagi kemajuan Papua Barat, khususnya dalam penguatan hubungan antara pemerintah pusat dan daerah,” ujarnya.
Kepada Kepala Biro yang baru dilantik, Gubernur menyampaikan selamat sekaligus penegasan bahwa tugas yang diemban tidaklah ringan. Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah dinilai memiliki peran strategis dalam menyelaraskan kebijakan pemerintahan, menjembatani koordinasi dengan pemerintah kabupaten/kota, serta memastikan pelaksanaan otonomi daerah berjalan efektif.
Dalam kesempatan itu, Gubernur mengingatkan empat pesan prioritas yang harus menjadi perhatian pejabat baru, pertama, penguatan sinergi dan koordinasi antara pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten di Papua Barat.
Kedua, peningkatan kapasitas aparatur pemerintahan daerah, karena SDM berkualitas adalah investasi terbaik bagi Papua Barat yang maju dan sejahtera.
Ketiga, penguatan tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel, sebagai upaya menjaga kepercayaan publik.
Keempat, inovasi pelayanan publik dengan memanfaatkan teknologi dan pendekatan baru demi meningkatkan kualitas layanan masyarakat.
Ia juga meminta agar proses serah terima jabatan berlangsung tertib dan lengkap, termasuk penyampaian dokumen serta program kerja, agar tidak menimbulkan kekosongan pelayanan.
Gubernur mengajak seluruh pegawai Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah untuk mendukung pimpinan baru dengan kerja keras, dedikasi, dan loyalitas. “Mari bersama-sama kita wujudkan Papua Barat yang lebih baik,” katanya.
Sementara itu, Kepala Biro Pemerintahan dan Otda Samoel Aronggear S.STP, M.Si dikesempatan itu, mengingatkan soal bekerja dengan tulus dan mengedepankan integritas dalam menjalankan tugas pemerintahan.
Aronggear mengatakan pesan utama yang ia terima dari Gubernur Papua Barat adalah agar setiap aparatur bekerja dengan rasa syukur serta menyadari bahwa segala tindakan akan kembali kepada diri masing-masing.
“Melayani dengan hati, berharap supaya semua yang kita lakukan kembali kepada apa yang telah kita tanamkan,” ujarnya.
Ia juga menyatakan, pencapaian organisasi hanya dapat diraih melalui kerja sama seluruh jajaran. “Saya tidak mau ditipu. Kita bekerja sama-sama mencapai satu tujuan yang baik. Semua pekerjaan yang kita lakukan adalah untuk mendukung visi pimpinan,” tuturnya.
Aronggear mengakui, usianya tergolong muda untuk jabatan tersebut. Namun, ia meyakini bahwa amanah yang diberikan merupakan kehendak Tuhan. Karena itu, ia meminta dukungan penuh dari seluruh pegawai di lingkungan biro.
“Output dan outcome yang keluar dari biro ini bukan nama saya, tapi nama Bapak-Ibu semua. Suksesnya kita bersama, salahnya kita bersama,” katanya.
Aronggear juga mengatakan ke depan akan ada perubahan dalam pola kerja, khususnya penerapan Standar Operasional Prosedur (SOP) dan standar nilai yang lebih terukur. Menurutnya, disiplin pada SOP akan menghasilkan kinerja yang jauh lebih baik. (ALW/ON)


