Orideknews.com, Manokwari, — Anggota Majelis Rakyat Papua Barat (MRPB) asal Teluk Bintuni, Eduard Orocomna, menyampaikan apresiasi tinggi kepada Senator Papua Barat, Dr. Filep Wamafma, atas kepeduliannya terhadap kondisi ekonomi masyarakat Papua, khususnya warga dari tujuh suku di Kabupaten Teluk Bintuni.
Eduard menilai, perhatian Ketua Komite III DPD RI yang juga menjabat sebagai Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Manokwari itu telah memberikan dampak nyata melalui pemberian beasiswa kepada mahasiswa Papua yang selama ini kesulitan menyelesaikan studi karena kendala finansial.
“Anak-anak Papua kami biasa kuliah sampai tengah, lalu putus karena menyangkut biaya,” ungkap Eduard dalam keterangannya, Rabu (25/6/2025).
Menurutnya, banyak mahasiswa di wilayah Teluk Bintuni yang memiliki potensi besar namun harus menghentikan pendidikan di tengah jalan karena beban ekonomi keluarga. Dengan adanya inisiatif beasiswa dari Dr. Filep Wamafma, peluang untuk melanjutkan studi menjadi lebih terbuka.
Eduard berharap, pemberian beasiswa tersebut dapat ditingkatkan dan dijalankan melalui kerja sama dengan pemerintah daerah agar lebih banyak pelajar dan mahasiswa yang menerima manfaat.
“Banyak juga anak-anak SMA yang tidak lanjut kuliah karena keterbatasan finansial. Harapan saya, Pak Ketua STIH bisa membuat semacam brosur agar kita bagikan ke kampung-kampung dan distrik, sehingga informasi tentang beasiswa sampai ke masyarakat dan banyak yang kuliah,” tambahnya.
Eduard meyakini investasi di bidang pendidikan akan membawa dampak jangka panjang terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia Papua, terutama di daerah-daerah pedalaman dan terpencil seperti Teluk Bintuni.
Sebelumnya, pada Senin, (16/6/25) lalu Filep Wamafma melakukan pertemuan bersama Bupati Teluk Bintuni, Yohanis Manibuy. Dikesempatan itu, Filep berjanji menaikkan kuota beasiswa guna perkuat SDM tujuh suku.
“Pada periode ini, kami akan menaikkan kuota beasiswa dari sebelumnya sekitar 20 orang menjadi lebih dari 50 orang. Ini menjadi bagian dari upaya memperkuat kapasitas generasi muda Bintuni agar mampu bersaing di dunia kerja, baik di perusahaan, pemerintahan, maupun sektor swasta lainnya,” kata Filep. (ALW/ON).