Orideknews.com, Manokwari, — Panitia pelaksana Jambore Serikat Kepausan Anak dan Remaja Misioner (Sekami) menargetkan sebanyak 600 anak dan remaja akan mengikuti kegiatan yang dijadwalkan berlangsung pada 20–22 Juni 2025 di Manokwari, Papua Barat.
Ketua Panitia Jambore, Alex Ta’dung, mengungkapkan bahwa peserta berasal dari berbagai paroki yang tergabung dalam Tim Pastoral Wilayah (TPW) Manokwari, termasuk Paroki Senopi yang kini telah masuk dalam TPW lain namun tetap diundang untuk bergabung dalam kegiatan tersebut.
“Sampai saat ini, sudah ada konfirmasi keikutsertaan dari sekitar 300 anak dan remaja. Mereka berasal dari Paroki Konkatedral Manokwari, Paroki Sanggeng, Paroki Masni, Paroki Prafi, dan Paroki Amban,” ujar Alex saat ditemui di Manokwari, Jumat (6/6).
Menurutnya, jambore ini bertujuan untuk memperkuat semangat misioner, persaudaraan (fraternitas), dan kebersamaan antar anak dan remaja Katolik yang berusia 10 hingga 16 tahun. TPW Manokwari sendiri mencakup tiga kabupaten, yakni Manokwari, Manokwari Selatan, dan Teluk Wondama.
“Jambore ini bukan hanya kegiatan rekreatif, tapi juga formasi mental, keterampilan, dan kerohanian peserta. Kami menyusun materi dalam bentuk simulasi, permainan edukatif, serta sesi-sesi pembinaan rohani,” jelasnya.
Materi jambore akan disampaikan oleh narasumber dari Keuskupan Manokwari-Sorong, termasuk sejumlah tenaga profesional seperti dokter. Panitia berharap kegiatan ini juga menjadi ruang pendampingan Gereja terhadap anak dan remaja dalam menghadapi tantangan zaman, termasuk pengaruh negatif dari perkembangan dunia digital.
“Kami ingin agar anak-anak Sekami tidak hanya kuat dalam iman, tapi juga cerdas menghadapi perubahan zaman,” tambah Alex.
Untuk pelaksanaan kegiatan, panitia telah menetapkan SMP Katolik Villanova di Maripi, Manokwari, sebagai lokasi utama jambore. Berbagai persiapan teknis dan koordinasi antarparoki terus dimatangkan melalui rapat-rapat panitia.
Jambore Sekami merupakan bagian dari program Komisi Kepausan Indonesia (KKI) di bawah naungan Konferensi Waligereja Indonesia (KWI), yang secara nasional mendorong pengembangan iman dan karakter anak-anak Katolik sejak dini. (ALW/ON).
 menargetkan sebanyak 600 anak dan remaja akan mengikuti kegiatan yang dijadwalkan berlangsung pada 20–22 Juni 2025 di Manokwari, Papua Barat.){kind=link}