

Orideknews.com, Manokwari, – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Hiswana Migas Papua Barat resmi memiliki nahkoda baru. Ferry Auparay terpilih secara definitif sebagai Ketua DPC Hiswana Migas Papua Barat periode 2025-2029 dalam Musyawarah Cabang (Muscab) II yang digelar pada Senin, (3/3/25) malam.
Muscab yang bertema “Mewujudkan Hiswana Migas yang Solid dan Profesional dalam Menghadapi Era Digitalisasi Menuju Energi Baru Tanpa Batas” ini menandai tonggak baru bagi organisasi tersebut.
Pelantikan Ferry Auparay ditandai dengan pembacaan Surat Keputusan (SK) dan penyerahan pataka Hiswana Migas oleh Ketua DPD VIII Hiswana Migas Papua Maluku, Ledryk J Lekenila.
Dalam sambutannya, Ledryk mengingatkan tantangan yang semakin berat dan persaingan yang semakin ketat di masa kini, seiring dengan peraturan pemerintah yang semakin kompleks.
Dia mengajak pengurus baru untuk meningkatkan komunikasi, koordinasi, dan kolaborasi.
“Jika kita sendiri, kita akan seperti ayam yang kehilangan induk,” tegas Ledryk.
Ia juga mengingatkan pentingnya amanah dalam penyaluran migas agar tepat sasaran.
Region Manager Retail Sales Papua Maluku, Ayub Ritto, turut memberikan pesan kepada pengurus baru.
Ia menegaskan, peran pengurus dalam keberlangsungan organisasi dan berharap DPC Hiswana Migas Papua Barat tetap aktif dan tidak mandek.
“Hiswana Migas mengumpulkan banyak kepentingan, maka harus ada kepentingan yang lebih besar di dalam organisasi, yaitu kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Ritto juga mendorong pengurus baru untuk segera menjadwalkan Rapat Kerja dan mengundang pihak terkait, termasuk Region Manager Retail Sales Papua Maluku dan DPD VIII Hiswana Migas Papua Maluku, untuk memberikan masukan.
Sementara itu, Ketua DPC Hiswana Migas Papua Barat yang baru dilantik, Ferry Auparay menyampaikan terima kasih atas dukungan yang diterimanya. Ia menekankan agar menjaga soliditas internal organisasi dan merawat suasana kebatinan di antara anggota dan pengurus.
Auparay mengungkapkan soal menjaga hubungan baik dan sinergi dengan Pertamina, yang disebutnya sebagai “ibu kandung” Hiswana Migas.
Ia mengajak seluruh anggota untuk bijak menyikapi isu-isu nasional terkait Pertamina yang sedang berkembang.
“Isu-isu nasional yang berkembang hari ini soal Pertamina mari kita sikapi dengan bijaksana dan biarlah prosesnya berlangsung. Ada petinggi-petinggi kita dan penegak hukum yang bekerja,” ujarnya.
Lebih lanjut, Auparay menginformasikan rencana pelaksanaan Rapat Kerja dalam waktu dekat. Rapat ini bertujuan untuk menetapkan kebijakan strategis Hiswana Migas Papua Barat selama satu tahun ke depan.
“Wajah Pertamina ada di kita, Hiswana Migas. Kita harus memastikan BBM terlayani dengan baik kepada masyarakat dan program pemerintah tepat sasaran,” pesannya.
Ia kembali mengajak para pengurus untuk tetap solid dan berkomitmen dalam merawat organisasi ke depan. (ALW/ON)
