Sabtu, Juli 12, 2025

Top 5 This Week

Related Posts

Pelayanan Percepatan Penurunan Stunting di Lobo, Program Dinkes PB Diharapkan Berkelanjutan

Orideknews.com, Kaimana, – Tim pelayanan percepatan penurunan stunting melakukan imunisasi Tetanus Difteri (Td) Wanita Usia Subur (WUS), pemberian Tablet Tambah Darah (TTD) dan skrining Penyakit Tidak Menular (PTM) di SMP Negeri 5 Lobo, Distrik Kaimana kabupaten Kaimana, Papua Barat, Rabu, (11/10/23).

Tim yang terdiri dari Dinas Kesehatan Provinsi Papua Barat, Dinas Kesehatan Kabupaten Kaimana, petugas Puskesmas Lobo dan dua orang pegawai Direktorat Pengelolaan Imunisasi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia ini bertolak ke Kampung Lobo dari pelabuhan Kaimana.

Walaupun kondisi cuaca yang kurang baik, Tim yang berjumlah belasan orang ini menggunakan long boat menuju Kampung Lobo, Distrik Kaimana sekitar pukul 07.39 WIT dan tiba di Kampung Lobo pukul 09.41 WIT.

Minimnya akses transportasi di Kampung Lobo sehingga setibanya di Lobo, Tim berjalan kaki ke SMP Negeri 5 Lobo dengan menempuh jarak sekitar 3-4 Kilo dari pelabuhan.

Tiba di lokasi, Koordinator Tim Hendrik Marisan lalu melakukan sosialisasi bagi siswa-siswi sebelum dilakukan pelayanan.

Pantauan media ini di lapangan, siswa-siswi yang 100 persen Orang Asli Papua tersebut sangat antusias mengikuti pelayanan kesehatan.

Kepala Seksi Surveilans dan Imunisasi Dinas Kesehatan Kaimana, Maria K Adopak mengapresiasi kegiatan integrasi program dinas Kesehatan Provinsi Papua Barat yang digelar.

“Jika dilihat dari sisi positifnya dengan integrasi ini, tidak mengulangi kunjungan ke sasaran jadi selama ini masing-masing program, misalnya imunisasi jalan sendiri KIA jalan sendiri PTM jalan sendiri dengan integrasi semua program sekali jalan,” jelasnya.

Kepala Seksi Surveilans dan Imunisasi Dinas Kesehatan Kaimana, Maria K Adopak

“Meminimalisir waktu, misalkan di sekolah mereka punya untuk belajar jika masing-masing program maka banyak waktu yang terbuang. Dengan begini, kita bisa sehingga sekali pelayanan hingga tuntas,” ungkap Maria lagi.

Dia menyampaikan jika ada pelayanan serupa, kedepan pelayanan Promkes harus dilibatkan.

“Kedepan jika ada pelayanan, maka ini harus berkesinambungan jangan hanya tahun ini,” pesan Maria.

Salah satu staf Dinkes Papua Barat melakukan pengukuran tinggi badan, berat, lingkar pinggang, dan lengan saat pelayanan kesehatan di SMP Negeri 5 Lobo, Kaimana.

Ia lalu menambahkan, jika ada pelayanan, Dinkes diminta menyediakan snack atau makan berat untuk siswa-siswi. Apalagi pelayanan dilakukan hingga jam makan siang.

Berikut hasil capaian pelaksanaan imunisasi Td Wus di SMP Negeri 5 meliputi Td1=0, Td2=0, Td3=7, Td4=13, dan Td5=0 sementara Ttd=27 sedangkan Kesehatan Jiwa dan PTM=55. (ALW/ON).

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Popular Articles

error: Hati-hati Salin Tanpa Izin kena UU No.28 Tahun 2014 Tentang HAK CIPTA dan/atau UU RI No.19 Tahun 2016 atas perubahan UU RI No.11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE)