Orideknews.com, MANOKWARI, – Guna pencegahan korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) dan Tindak Pidana Penyelundupan Manusia (TPPM), Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Manokwari menggelar sosialisasi bagi kalangan pelajar, Jumat (8/9/23) di salah satu Hotel di Manokwari.
Sosialisasi itu, Imigrasi Manokwari menghadirkan narasumber Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Papua Barat dan Polda Papua Barat, dan dihadiri perwakilan pelajar dan guru dari SMA di daerah ini.
Peserta sosialisasi dibekali pengetahuan berkaitan dengan modus-modus TPPO diantaranya Iming-iming magang kerja, tawaran beasiswa.
Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Manokwari, Iman Teguh meminta masyarakat berlaku jujur saat wawancara pembuatan paspor untuk mencegah TPPO maupun TPPM.
“Untuk pembuatan paspor ada proses wawancara, disitu masyarakat harus memberikan informasi yang sebenar-benarnya,” jelasnya.
Dikatakannya, bahwa saat ini banyak modus-modus baru mulai dari tawaran beasiswa ke luar negeri, hingga umroh.
“Di Manokwari belum ada, meskipun demikian tetap diantisipasi. Untuk itu, dengan penguatan di wawancara pada pembuatan paspor,” tambah Iman. (ALW/ON)