Orideknews.com, MANOKWARI, – Ketua Himpunan Ahli Kesehatan Lingkungan Kabupaten Manokwari, Suharso menyebut, sesuai data survei cepat internal pihaknya, di Kabupaten Manokwari warga telah memahami bahaya Coronavirus Disease 2019 (COVID-19).
Sayangnya, pengetahuan tentang bahaya Covid-19 tidak dibarengi pencegahan yang maksimal. Misalkan, kata Suharso, melakukan cuci tangan atau menggunakan masker.
“Data dari survei menyatakan bahwa, masyarakat sebenarnya sudah tahu bahwa Corona itu berbahaya, tetapi dari yang tahu itu belum semuanya menerapkan. Mereka tahu bahwa salah satu pencegahan virus corona yaitu dengan mencuci tangan pakai sabun. Tetapi pengetahuan belum diikuti dengan perbuatan,” jelas Suharo belum lama ini di Manokwari.
Menurutnya, sesuai data survei dari responden, 23 persen warga Manokwari belum melakukan cuci tangan pakai sabun (CTPS). Sehingga diharapkan dengan data itu, pemerintah daerah melalui dinas kesehatan untuk melakukan cara-cara pencegahan.
“Hakli membantu pemda untuk menyebarkan informasi cara pencegahan. Kami juga berharap teman-teman media untuk turut membantu memberikan edukasi kepada masyarakat terkait cara pencegahan,” ungkap Suharso. (ALW/ON)