Orideknews.com, MANOKWARI, – Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan membuka secara resmi pagelaran tarian perdamaian yang digelar Parlemen Jalan Provinsi Papua Barat.
Pangelaran itu, sekaligus dalam rangka HUT Parjal ke 4 tahun pada Sabtu (30/11/2019) di eks kantor Bupati Manokwari. Gubernur Dominggus dalam sambutannya mengatakan, budaya Papua saat ini harus dilestarikan.
Dominggus berpesan kepada peserta yang akan ikut tarian untuk tampil dengan baik, sehingga kelestarian budaya Papua terus dikembangkan di tanah Papua.
Momen seperti itu, kata Dominggus, harus bisa memberikkan kesempatan kepada para penari untuk terus dikembangkan, bukan saja di Papua, namun keluar tanah Papua dan bisa dipromosikan ke dunia.
Selain tarian dilestarikan, lanjut Dominggus, juga menjaga dan melestarikan budaya, ekosistem tanah Papua, sehingga menarik wisatawan datang ke Papua Barat untuk menikmati alam dan budaya Papua.
Diakui Dominggus, Papua memiliki kebudayaan yang luar biasa, maka diminta untuk menjaga dan melestarikan budaya Papua.
Mantan Bupati Manokwari ini, menyampaikan terima kasih kepada Parlemen Jalanan karena telah melaksanakan kegiatan positif, terutama untuk melestarikan budaya Papua.
Lebih lanjut, dalam HUT Parlemen Jalanan ini, Gubernur berharap menjaga organisasi masyarakat yang dipimpin Ronald Mambieuw untuk juga ikut menjaga keamanan di tanah Papua, khususnya di Manokwari, dan Provinsi Papua Barat.
“Untuk menjaga keamanan, maka melalui aksi nyata seperti ini harus terus mengangkat seni budaya Papua. Oleh karena itu, pada kesempatan ini, saya berharap generasi penerus Papua untuk jauhkan adanya paham radikalisme di tanah Papua,” beber Dominggus.
Diakhir sambutannya, Dominggus memberikan pesan moral kepada seluruh tamu undangan, peserta tari dan masyarakat Manokwari untuk jauhkan diri dari HIV/Aids, miras, dan hal-hal yang tidak baik dan merugikan diri sendiri serta masyarakat.
Dikesempatan itu, kepala suku besar Arfak Papua Barat ini diberi kesempatan melepas balon gas, potong tumpeng dan tabu sebanyak tiga kali sebagai simbol dimulainya tarian pagelaran tarian Papua.
Hadir menyaksikan pembukaan yakni tokoh masyarakat, pengurus Parjal, perwakilan Kodim Manokwari, Polsek Kota, dan peserta tarian Papua.(ALW/ON)
