MANOKWARI- Penerimaan mahasiswa baru di Politeknik pembangunan pertanian (Polbangtan) Manokwari telah memasuki tahap wawancara dan akan dilanjutkan dengan test kesehatan dalam waktu dekat ini.
Untuk menyeleksi mahasiswa baru itu tampaknya membutuhkan keahliah khusus. Pasalnya, panitia penerimaan mahasiswa baru (PMB) harus membentuk tim test wawancara dan tes kesehatan.
Mikael SP,. M.Si ketua Panitia penerimaan mahasiswa baru (PMB) dalam pembukaan pembekalan bagi dosen sebagai tim pengawas test wawancara mengatakan, Test tertulis diatur oleh pusat, wawancara dilakukan oleh panitia daerah.
Disebutkan, Kegiatan tertulis akan dilakukan pada tanggal 3 Juli dan dilanjutkan test wawancara, bagi yang lulus tanggal 17 sampai 19 Juli dan akan dilakukan tes kesehatan di rumah sakit yang ditunjuk oleh panitia.
Sementara, Ketua STPP Manokwari, Dr. drh. Maya Purwanti, MS, mengatakan, Pembekalan melibatkan beberapa dosen ini agar bisa memahami materi test wawancara nantinya, dan yang terlibat langsung dalam tes wawancara adalah dosen yang mengikuti pembekalan, sedangkan dosen yang tidak mengikuti pembekalan hanya dianjurkan melakukan pengawasan tes saja.
“Harapan saya, kita bisa benar-benar menangkap calon mahasiswa yang berminat minatnya sangat kuat untuk belajar di pertanian, baik pertanian, peternakan, perkebunan dan hortikultura.” tuturnya
Peminat cukup banyak, pilihan juga cukup banyak, dan semoga hasilnya juga harua cukup baik dari tahun lalu.
Maya juga mengungkap, animo calon mahasiswa tahun ini yang akan masuk Polbangtan sangat tinggi, hal ini naik drastis dibanding sebelumnya. Karena tahun sebelumnya, mahasiswa masuk jauh dari target.
“Ini sebuah berkah, karena biasanya mendapatkan 100 mahasiswa saja sangat sulit, ini lebih 300 mahasiswa. Semoga kedepan bisa lebih baik, sehingga peminat menjadi banyak.” kata Maya
Dalam pembekalan yang dilakukan pada Sabtu (23/6/2018) ini menghadirkan Yudi Astoni, S.TP, M.Sc, kepala sub bidang kurikulum dan sistem pembelajaran, dan menunjuk enam dosen sebagai tim tes wawancara dan pengawas pada 3 Juli mendatang.
Keenam dosen tersebut yakni Yan Makabori, SP, M.Si (koordinator), Chappy Wati, SP, M.Si, Indrawati, SP, Dr. Aswandi, S,Pt, MP, Ir. Nani Zurahma, MP, dan drh. Edi Purwono. (EY/ON)